Sabtu, 10 Juli 2010

dia bukan milikku

Dia...

Ku tak meminta kau ada di hidupku...
Ku tak meminta kau hadir di kehidupanku...

Jangan katakan Tidak jika Iya sudah terjadi...
Jangan katakan Tidak jika hati tak bisa dibohongi...

Ku tau kau bukan dia dan dia bukan kau
ku mohon jangan samakan aku dengan dia di hatimu
ku sadar ku takakn sanggup berada di antara kalian

Ku tak meminta datangnya cinta
Tapi ia terlanjur hadir menemaniku

jika kau ingin akhiri ini ku harap lupakan aku selamanya...

Sabtu, 29 Mei 2010

mah, ijinkan aku memilihnya

Kenangan...

Bulan ini hampir 3 tahun aku mengenal dia. Begitu banyak rintangan yang datang menyerang. Aku rapuh selalu terjatuh. Selalu tak ada kepercayaan yang aku tanamkan untuk dia. Sebut saja Aa.Ketidakpercayaan, komunikasi yang kurang selalu membuat aku berfikir negatif tentang dirinya.
Tahun pertama aku dan Aa bermasalah. Kutemukan dia tak jujur padaku. Tak banyak yang dapat aku perbuat lagi. Hilang sudah kepercayaanku.Kami sepakat untuk mengakhiri jalinan cinta ini.Walau harus berurai air mata. Itu keputusan yang tepat. Selang beberapa bulan dia mencoba untuk meyakinkan aku bahwa dirinya akan berubah dan mencoba untuk meyakinkan orang tuanya bahwa pilihannya tidak salah. Dia tidak mau dicap sebagai anak yang durhaka karena tidak mau menuruti kemauan orang tuanya. Dia meyakinkan aku. Aku terima karena aku masih sayang padanya. hubungan kami berangsung membaik. Gaya pacaran kami sedikit berbeda dengan kebanyakan muda mudi pada umumnya.Kamibanyakmenghabiskan waktu berdua di rumah. Sesekali jalan keluar hanya untuk mencari makan malam.
Hampir memasuki tahun ketiga cinta kami pun diuji kembali. Aku mengalami hilang kepercayaan kembali. Aku mendapati foto2 dirinya bersama seorang wanita dalam telepon genggamnya. Sebagai wanita yang normal, aku berhak tau siapa dia, apa hubungan dia dengannya.
Aku hanya bisa terdiam dan berharap dia mau menjelaskan semuanya. sudah kesekian kalinya aku merasa terdzolimi. Jujur siapa yang tidak iri melihat ini. Sedangkan aku yang dicintainya selama ini tak pernah memiliki foto berdua dengannya. Dia berdalih itu sepenggal kisah cinta yang lalu. hmm sepenggal kisah cinta yang lalu?? dalam 2 tahun belakangan ini aku menemukan hal yg serupa sudah 2 kali. Apakah aku harus terus bersabar?
Tak tau apa yang harus aku perbuat. Mah... apakah benar ucapanmu apakah memang aku harus mencari calon suami yang lebih baik dari dia?
Aku hanya mampu bersabar dan bersabar.
Malam itu aku sengaja untuk tidak cepat pulang ke rumah. Itu sengaja aku lakukan karena aku terlanjur sakit hati dengannya. Mah... maafkan aku yang selalu tak mendengarkan ucapanmu.Hpku terus berdering. Dia berusaha menghubungiku. Setibanya di rumah apa yang aku dapati...
" dari mana? Aa nungguin dari tadi sore " ibuku menyambut kedatanganku. " emang ada masalah apa sih? tu dia bawa makanan segala banyak banget"
Ya Allah apa yang dia lakukan. Aku hanya mampu berurai air mata tak mampu berkata apa-apa. Apa yang telah ia lakukan. Apa yang telah ia katakan kepada keluargaku?
" Si Aa minta maaf katanya, emang ada masalah apa sampe segitunya dia minta maaf"
Aku sms dia. Apakah ini tanda keseriusan dia bahwa dia akan berubah dan tidak akan mengulangi hal yang sama. Dia tidak akan menyakitiku lagi? Aa maafkan keegoisanku.

Mah, ijinkan aku memilihnya...
Mah aku tau aku bukan anak yang solehah. Aku terlalu sering membuatmu menangis dengan tingkah lakuku yang kasar. Aku minta maaf. aku sadar betapa besar salahku padamu.

mah, aku tau dia bukan dari kalangan orang berada. Kita pun sama bukan siapa-siapa.
aku tau apa yang mamah khawatirkan. Masa depan aku dan dia kan?

mah, Allah maha kaya mah...
Memang aku tau dia bukan siapa-siapa. Dia tidak sama seperti calon pilihan si Teteh.
Yang setiap minggu bisa pergi wara-wiri belanja ke sana ke sini. Aku ga kaya gtu mah..

Tapi Tolong mah, bilang ke Si Teteh tolong hargai aku.

Mah... aku sadar aku bukan siapa-siapa. Aku berbeda dengan yg lainnya. Aku belum bisa menunjukkan hal yang bisa membuatmu bangga. Aku belum bisa memberimu uang. Aku tidak seperti dia mah. Dia anak mamah yang mamah kagumi dan mamah sayangi. Restui aku mah... Biarkan ini mengalir apa adanya mah, jika Allah mengijinkan aku kan bahagia bersama dirinya. Aku sayang mamah.

Amin...

Rabu, 12 Mei 2010

Modulus Band – Kamu Ya Cuma Kamu


Pipimu merah merona jingga

tersipu-sipu bagai putri malu

Saat kukecup keningmu

kau diam dan membisu

Kusuka…kusuka…

Ingin kubawa kamu melintas

samudra cinta tiada batas

Akan kubuat dirimu

bahagia selamanya

Kucinta…kucinta…


Reff.

Kamu, dalam pelukku…

Kamu, ya cuma kamu…

Indahnya dua bola matamu

manjanya tutur kata-katamu

Semua yang ada di dirimu

membuatku…jatuh cinta


Hanya dirimu pelita hati

Gelak tawamu s’lalu kurindu

Ingin kuberi dirimu

tanda pengikat rasa

Kucinta…kucinta…


(Yakinkanlah dirimu)

(Hanya kamu untukku)

(Lupakanlah…yang lainnya)



Artikel Modulus Band – Kamu Ya Cuma Kamu ini dipersembahkan oleh funlirik.com Lirik Lagu Indonesia. Kunjungi Juga Download Mp3 Gratis untuk download lagu indonesia terbaru.

Sabtu, 17 April 2010

Diva

Awalnya iseng ga ada temen. BT kan trus join room deh... ada Diva. kupikir ini org lumayan asyik. Dari yg ringan-ringan sampai cerita yang lumayan berat. Saling curhat kan. Selalu bantu aku walau dia ga bisa tp dia selalu berusaha bisa. Jiwa yg mau belajar. i love him. Asyik nih orang. tukeran nope dan FB. "matahariku" oo00oo lucu banget, imut. Ketemuan yg selalu gagal. Kupikir males banget deh klo begini terus. Hilang kontak selama 3 hari. Hari ke-4 bertemu. o00oo lupa, mengucapkan selamat ulang tahun Diva... hari 26 bulan maret. Bertemu untuk yg pertama kali. hmmmm.... ohh begini orgnya. Suasana dingin ga aku rasain. Orangnya asyik sama seperti yg kukenal kemarin. "kulihat lagi wajahnya kulirik lagi dia... semakin kupandang wajahnya semakin rupawan...." nah itu lagunya sherina "geregetan"...

Awal yg menyenangkan.Ada penyesalan bertemu dia. Katanya sih... nyesel knp ga dari dulu... lebay.COM... kamu...kamu...kamu... lagi.... rindu...rindu...rindu... lagi... di tlp... sms... kerjaanya merayu.... haiyaiya iya.....


Minggu ke 2 tak bertemu utk 3 hari berikutnya.Belajar sabar untuk ditinggal beberapa lama kemudian.Ku kan ingat pesanmu... pesan yg 3 itu. bakso, somay, mie ayam, burger... salah ya hehehe...
mizz u Diva....

Jumat, 12 Maret 2010

LOBSTER 3

hmmm bingung mau tulis apa...
ini aja deh...

beberapa hari yg lalu aku kirim suatu info kesehatan buat seorang teman.
9 kali hp ku berdering aku ga tau.no baru. aku sms kan...
"siapa?"
"erwin"
"erwin siapa?"
"andi cpb yg barusan km kirim info" hpku memanggil...
"kamu yg tadi kirim info itu ya?" suara perempuan.
"siapa ini? hallo...??" seolah2 tak mendengar... brrrr deg degan kan.... waduh kacau nih istri lobster... kumatikan hpnya.
"ada apa ya dengan info itu kak?"
"emang gw kk lo"
"bgmana caranya buat menghargai seseorang? memang ada yg salah dgn info itu?"
"hrs register dl donk"
"maksudnya?" aku heran......

tak ada balasan...
beberapa hari berikutnya...
"mav ya bie"
"gpp ko aku yg minta mav"
untuk sementara jgn hubungi aku dulu"
"aku ngerti ko.. aku yg seharusnya minta mav.."


mavkan aku lobster....aku yg salah telah memilih kamu dan seharusnya itu tak terjadi.

Kamis, 04 Maret 2010

LOBSTER 2

Akhirnya Lobster itu mati juga. Setelah hampir 3 bulan berlalu lalang dalam aquariumku. Dia berjanji akan selalu menemaniku. Dalam Susah dan senang.Setelah aku keluarkan dan berada di darat ia pun lama2 pingsan lemas ga ada tenaganya. uhh tadinya kupikir dia akan senang berada di darat. Dia memberiku warna. Warnanya yg unik ia berikan satu untukku. Senangnya aku. Ku kembalikan dalam aquarium. Ku hanya memandang dibalik kaca. Elok sekali tubuhnya. Setelah kupandangi dan kuperhatikan Lobsterku dak berdaya. Ia telah tiada untuk selamanya. hiks hiks... pergi saja kau benci aku.

Senin, 01 Maret 2010

Nasib baik, nasib buruk, siapa yg tau (101 kisah yg memberdaya)


Di suatu desa kecil terdapatlah seorang petani miskin yg hanya tinggal dengan seorang anak pemudanya. Untuk kehidupan sehari2 ia hanya mengandalkan kuda kesayangannya untuk membajak sawah. Suatu hari kuda kesayanganya itu kabur. Para tetangganya berkumpul dan mengucapkan duka cita.
"Kami turut prihatin atas musibah yg menimpa bapak.."
para tetangga bersimpati sekali atas musibah ini. Namun petani itu hanya menjawab.
" Nasib baik, nasib buruk, siapa yg tau..."
Tak lama setelah kejadian itu, tiba2 saja kuda kesayangannya itu kembali pulang. Kuda itu membawa segerombolan kuda liar. Kemudian para tetangganya berkumpul turut serta atas kebahagiaan yg dirasakan petani tsb.
" Nasibmu sungguh mujur..."
petani itu hanya senyum (jawabnya senyum aja deh... ^_^)... dan mengucapkan " nasib baik, nasib buruk siapa yg tau..."
Kemudian petani itu pun melatih kuda2 liar itu. Tetapi tidak semudah yg ia harapkan. Kuda itu pun sangat liar, sehingga ank petani terjatuh dan terluka. Kakinya cidera patah tulang. Ia pun harus beristirahat. Kemudian para tetangga berkumpul untuk ikur brduka cuta atas kejadian yg menimpa keluarga petani.
" malang benar nasibmu..."
petani hanya tersenyum dan berucap " nasib baik, nasib buruk, siapa yg tau..."

Hari pun berganti... di desa tersebut sedang ada pelatihan pemilihan pemuda untuk dilatih menjadi hm apa ya tentara kali ya rekruitment pemuda untuk dilatih jadi angkatan gtu deh... kemudian tibalah di rumah petani tsb. Tentu saja pemuda itu tidak bisa ikut pelatihan. Kakinya masih cidera. Para tetangga berkumpul mengucap kebahagiaan. " beruntung benar nasibmu, anak mu tak ikut dalam pelatihan ini, sedangkan ank kami bisa saja dia terluka bahkan meninggal.." mereka mengeluh.
Petani tsb hanya tersenyum..." selalu aku bilang nasib baik, nasib buruk, siapa yg tau..."

THE END


hhhmmm gimana nih menurut teman2 ceritanya..???
apa nih tanggapan kalian... sharing yuk..!

BELAJAR MENERIMA KEADAAN SEKITAR (101 kisah yg memberdaya)


Tak tak tak... terdengar suara dentuman benda keras yang menghantam batu karang. Seorang pemecah batu sedari tadi sibuk memecah batu karang menjadi kerikil2 yg nantinya akan ia jual. Terik matahari membuat peluhnya bercucuran. Setelah seharian bekerja ia pun pulang. Di tengah perjalanan ia mengintip rumah besar seorang bangsawan. Ditemani istri yg cantik dan makanan mewah yang beraneka ragam. Ia pun membayangkan seandainya ia yg berada di sana betapa bahagianya dan tidak perlu repot2 bekerja menjadi pemecah batu seperti sekarang. Sekejap saja semua berubah, ia sudah berada di posisi bangsawan tersebut. Dengan ditemani istri yg cantik dan makanan yg mewah bergelimangan harta. Betapa senangnya hidupnya.
Bangsawan pun melakukan perjalanan ia hendak bersenang2. Di tengah jalan ia bertemu dengan seorang raja yg agung sedang mengendarai kuda. Seorang raja yg sangat dihormati oleh semua kalangan termasuk bangawan. Semua orang tunduk padanya. Kekuasaan semua ada di tangan raja. Si pemecah batu pun harus turut serta menghormati sang raja. Betapa kesal hatinya. Dalam hatinya berkecambuk. Ia ingin memiliki kekuasaan seperti sang raja,ia ingin menjadi raja. Seketika ia pun berada di atas pundak kuda. Wah betapa senangnya ia. Dengan kekuasaan yg baru saja dimiliki ia merasa sudah berada pada puncak kejayaan. Ia pun dihormati dan dielu-elukan oleh semua kalangan. Ditengah perjalanan sang raja pun merasa cape. Ia hendak beristirahat di bawah pohon yg rimbun. Panas matahari membuatnya gerang. Panas yg sungguh menyengat dan bisa menaklukan sang raja yg gagah perkasa. Seketika saja dalam benaknya berfikir seandainya ia menjadi matahari. Sekejap saja ia telah berubah menjadi matahari. Betapa senangnya ia. Ia membuat tanah2 tandus,seluruh masyarat kepanasan.Semua tanaman mati. Benar2 hidup yg ia dambagan. Tiba2 saja panasnya terhalang oleh awan. Huh awan yg sangat menjengkelkan. Menghalangi kesenanganya. Panas yg ia pancarkan terhalang olehnya. Betapa geramnya sang matahari.Awan telah menghalangi kekuasannya. Setiap orang bisa berteduh jika ada awan. hmm seandainya saja aku menjadi awan pasti tidak ada yg menghalangi aku.
Tiba2 saja dia berubah menjadi apa yg ia inginkan. Ia berubah menjadi awan cumulus yg sangat besar. Matahari kalah pikirnya. Tiba2 saja awan itu tergeser oleh tiupan angin yg sangat kencang. sungguh menjengkelkan. Ternyata ada yg bisa mengalahkan aku. huhh aku ingin menjadi angin. Trriiinggg.... tiba2 dia telah menjadi angin yg sangat dahsyat. Ia berubah menjadi angin puting beliung. Ia berlari2 bersenang2 menghancurkan bangunan2 rumah penduduk. Meniup binatang2 ternak hingga terbawa jauh entah kemana. Ini lah kekuasaan dan kehebatan yg sesungguhnya. Tiba2 saja ia berhenti dari kesenangannya tiupannya terhenti seketika. Seonggok batu karang yg sangat besar berhasil menghentikannya. wah wah wah... siapa lagi yg menghalangiku. hmm rupanya batu karang ini. hmmm aku ingin mejadi batu karang. Trriiiinngggg...... tiba2 berubahlah ia. wow... sungguh menakjubkan. Batu karang yg besar penuh pesona kokoh tangguh tak ada yg menyaingi "tak satupun akan berhasil melumpuhkan kekokohan aku." Tidak ada angin, matahari, badai sekalipun yg sanggup melawan aku..." Setip orang akan memandangku penuh pesona. Semua orang bebas bermain2 di bawah kakiku. HMmm nyamanya. Dengan kesombongan dan keangkuhan dia berucap. Tiba2 saja... "Tak,,, Tak,,, Tak,,,"

THE END

hhhmm kemudian apakah yg terjadi?? Hikmah apa yg dpt kita peroleh dr kisah ini sob...?

Minggu, 28 Februari 2010

HUJAN

Hujan, hujan datang lagi
Hujan, hujan malam ini
Bintang, bintang tiada lagi
Bulan pun merundung sedih

Hatiku resah, resah, resah
menanti cinta
Hidupku jera, jera, jera
hujan tak reda
Aku gelisah

Hujan, hujan datang lagi
Hujan, hujan malam ini

Seandainya malam ini aku dapat
mengungkapkan hasrat hati yang berharap
Ku tak sanggup, kekasih
Bila saja diri ini punya sayap
mungkin malam ini waktu kan terjawab
hati rindu menanti
Menantikan dirimu datang kemari
menemani diriku yang sendiri

(Erie Susan)

Jumat, 26 Februari 2010

lanjutan "pentingnya menerima pujian"


" iya baginda... telur2 ku dimakan oleh tenggiling ini. aku tidak terima. mohon baginda mengadili seadil2nya.."
kemudian harimau itu memanggil tenggiling dan menayakan perihal ini.
" tenggiling !! kamu ga sadar apa yg telah kamu lakukan pada ibu semut ini?"
" maaf baginda, saya tidak bersalah saya hanya mencari makanan. saya lapar. makanan saya adalah telur2 semut. bukan salah saya kenapa dia menjemur telur2 nya?"
Kemudian sang raja pun kembali bertanya pada ibu semut..
" kenapa kamu menjemur telur2 mu?"
"loh baginda, apa saya salah saya emnjemur telur2 ini karna telur2ku kehujanan. Salahkan matahari kenapa dia bersinar sungguh hangat" sahutnya.
kemudian singapun meminta kesaksian matahari.
" matahari kenapa kamu bersinar dgn hangatnya?"
"bagaimana saya tidak bersinar baginda, saya ada karna saya ada hujan lebat... salahkan dia kenapa turun.."
kemudian raja hutan itu menghadirkan saksi berikutnya.
" hujan.. kenapa kamu turun?"
" loh gimana saya ga turun, saya melihat asap yg mengepul di udara. pastinya saya turun dong..." salahkan saja udara yg panas itu.."
raja kebingungan. dipanggilnya asap itu.
" tuanku, saya ada karna saya melihat tumpukan abu yg ada setelah rumah nenek sihir itu hangus terbakar saya tidak bersalah.. alahkan saja nenek sihir itu.."
kesaksian berikutnya dipanggilnya nenek sihir.
" tuanku yg mulia, saya melakukan pemukulan genderang karena saya takut terjadi mala petaka yg akan ditimbulkan. karena rumah saya dimasuki oleh seekor ular. dan saya tidah tau kalau bunyi gendang itu menimbulkan bunyi yg mendayu2 sehingga ada kura2 yg menari2..."
kemudian sang raja pun menghadirkan ular.
"hai ular...... mengapa kamu bersembunyi di rumah sang penyihir ini?"
"ya baginda, mafkan hamba. hamba melakukan ini karena hamba malu atas pujian sang lalat"
Kemudian lalat pun dihadirkan di meja sidang. Seperti yg lainya dia pun ditanya hal yg sama. dan ia berkata
" OOOHHH jadi begini caramu menerima pujian..."

(THE END)

gimana ceritanya... komentar ya bagi yang mau ^_^

dari 101 kisah yg memberdayakan (George W Burn) versi dewi


"pentingnya menerima pujian"

Pada pagi hari yg cerah, matahari yg indah hangat menyapa alam. Terdapat seekor ular betina sedang berjemur setelah mandi di kali. Sisiknya yg indah menarik perhatian sang lalat yg sedang terbang di atasnya.
" amboy cantik nian kau ular... sisikmu sungguh indah... suuittt ssuuiittt.... "
melihat lalat, sang ular terperanjat. Dia kaget dan kemudian segera berlari mencari tempat persembunyianya. Pipinya merona, dia malu.
Akhirnya dia menemukan sebuah persembunyian yg dianggapnya nyaman. Di antara semak belukar. Dia tak menyadari kalau di sana adalah tempat tinggal sang nenek sihir. Nenek sihir meyakini kalau ada ular masuk rumahnya akan bertanda bahaya. Maka yg dia lakukan adalah memukul gendang sampai bunyi bertalu-talu. Ini adalah cara membebaskan dari mala petaka. Di luar sana tak disadari kalau ada sang kura2 yg sedang berjalan di depan rumah nenek sihir. Mendengar bunyi gendang, kura2 tsb berjoget2 kegirangan. Tak disadari kalau ternyata ada sang gajah yg sedang memperhatikannya. Tanpa basa basi dia menginjak batok kura2 itu sampai terdapat percikan api. Api itu mengenai gubuk nenek sihir yg terbuat dari jerami. Sekejap saja rumah nenek sihir hangus terbakar. Asap membumbung tinggi di udara. Awan berubah jadi hitam dan gelap. Turunlah hujan yg sangat lebat.

Matahari mulai menyumbul dari sisa2 awan setelah hujan turun berhari2. Matahari pagi hangat menyambut tanaman2 muda yg tumbuh subur. Peristiwa ini tak dilewati begitu saja oleh ibu semut. Setelah hujan berhari2 ia kemudian menjemur telur2 miliknya. Tibalah seekor tenggiling bangun dr tidurnya. menyadari ada santapan yg lezat di depannya, tanpa pikir panjang dilahapnya telur2 itu. Sang ibu semut pun marah, dia melaporkan kejadian ini pada sang raja hutan yg tak lain adalah harimau. sambil terseguk2 dia menangis.

(continue)

Kamis, 25 Februari 2010

LOBSTER


"LOBSTER"




Ehmm ada yang tau lobster ga??
nah,, pasti pada tau kan lobster itu apa??
udang besar yg sangat sangat enaaaaaaaaakkkk..... ehmm apa lagi klo dimasak pake bumbu yang pas... mantaf banget..

eeeehhh tapi tunggu dulu, LOBSTER yg ini bukan sembarang lobster loh....
walau sama2 bermata, bermulut dan berkumis, lobster ini ga punya otak udang loh,,, looh ko bisa?? kan namanya sama..??

Yaiya lah beda, lobster ini istimewa banget. Rasanya manis asem, asin. wah kaya Nano2 dong...?? Hihihi....

"Jawabnya Senyum Aja.." hhihii...
Sekian lama menunggu, akhirnya aku bisa merasakan rasanya lobster, walau ga puas tapi seneng deh bisa liat,raba,tapi lum bisa ngerasain hiks..hiks...

luv u...

Minggu, 21 Februari 2010

Bie part 2 (lobster)

OOhh Bie...


Beberapa hari ini Bie tampak murung.Wajahnya tampak kusut selalu ditekuk. Dibantingnya pintu kamar keras-keras.Dipandangi wajahnya.Dikernyitkan keningnya.Matanya berkaca-kaca.Dia tersenyum.Kemudian meledak tangisnya bagai gunung yang sedang mengeluarkan lahar panas.Dalam sekejap dia tertawa...
Hari ini dia telah membuat kesalahan kembali. Kesalahan dan kesalahan.

Sejak awal dia sudah menyadari kalau hubungan ini tidaklah akan berjalan baik.Kali ini Bie merasa bersalah karena tidak jujur sejak awal. Ini bukan salahnya, keadaan yang memaksa dia untuk tak jujur. Sampailah di sini lelaki itu menanyakan kejujurannya. Berat sekali rasanya untuk mengatakan ini. Dia takut akan kehilangan cintanya.

Dengan berat dan merasa bersalah Bie mengatakan semuanya. Dan dia sudah siap menerima segala resikonya. Benar saja... dia kecewa. Orang-orang yg dicintainya pergi begitu saja.

Bie barusaha tegar. Semua terbayar sudah... Bie tersenyum... hari-hari bie penuh warna.

Senin, 15 Februari 2010

Bie part 1






Gadis kerudung hitam menyusuri pekat malam. Langkah goyah mempercepat langkah. Sesekali berlari kecil dikejar rintikan hujan yang sejak sore mengguyur Jakarta.Kerikil2 itu menyusup disela2 sepatu karetnya yang berlubang. Model sepatu yg aneh pikirnya.Digenggam erat payung itu,tetap tak terselamatkan bajunya basah.
Dihempaskan tubuh sintalnya di atas kasur."Bug..." Dipejamkan matanya.Tetap saja tak bisa terpejam. Wajah lelaki yg ditemuinya kemarin masih berputer2 dalam benaknya. Begitu ramah dan manis. Beda dengan foto yg diberikannya kemarin.
"AAAAgggrrr....kenapa kamu ga mau balas pesan aku? kenapa kamu berubah??"
Air matanya berlinang. Lelaki yang dikenalnya sepekan yg lalu cepat sekali berubah. sepekan yang lalu sangat romantis, selalu menghubunginya. Membuat hari2 Bie tersenyum. Seminggu yg lalu ia berkanalan dengan seorang teman chatnya yg bernama Alpi. Seorang lelaki yg usianya lebih muda 2 tahun darinya. Awalnya Bie tidak respek dengan pria itu. karna Ia pikir lelaki itu lebih muda darinya. dan mungkin hanya bisa dijadikan sahabat saja.Suatu hari Bie meminta pada lelaki itu untuk menunjukan fotonya. Lelaki biasa, hitam tapi smart. Agamanya bagus karna sikapnya yg selalu perhatian.Sempat Bie ragu. Ya Allah hanya karena fisiknya aku mau mundur? tidak aku tidak akan mundur. Alfi tetap menghubungi Bie.
"Kenapa Bie? kamu akan mundur ya setelah lihat foto aku? aku jelek ya? "
Suara di telfon itu. Suara Alfi.
" Ga ko aku ga akan mundur "
" Bener?"
"Bener...." aku meyakinkan dia. Ya Allah jika memang dia jodoh aku. Tetapkan hatiku hanya untuknya. walau aku belum melihat rupa sebenarnya. aku mencintai dia karna Agamanya.
Hari yang disepakati untuk pertemuan itu pun akhirnya datang juga.Lelaki itu belum nampak batang hidungnya.sambil tetap berkomunikasi Bie mencarinya.
"Kamu dimana?"
"Aku di sini, kamu jalana aja terus aku ga liat kamu. aku di halte."
"Aku liat kamu" dimatikanya HP itu. untuk memastikan apakah itu dia Bie menghubungi lagi dia. Ya benar itu Alfi. Subhanallah ga seperti yang aku kira.Dia...

Dia sangat romantis dan baik hati sangat perhatian. Aroma tubuhnya kuat sekali lelaki sejati.
Kami pun pergi nonton.hmmm Ya allah ampuni aku.kenapa aku merasa suka padanya.senyumnya manis sekali.
"hmm gimana? aku kaya gini loh.." Bie pun membuka pembicaraan yg tadinya agak kaku.
" ya mau gimana lagi gpp ko..., eh kamu sini jgn jauh2" pintanya. Aku pun merona karna malu.kami bersenda gurau.Suasana berubah menjadi hangat karna canda tawa kami. malam kian larut kami pun bergegas pulang.
"nanti kabrin aku ya...?" pinta Bie pada lelaki pujaannya itu.
"iya, bye" kami pun berpisah...
Sehari berlalu tak ada kabar dari lelaki pujaan hatinya. hmm mungkin dia sibuk dengan rutinitas pekerjaannya.Ingin rasanya tau kabar dia, tak mungkin Bie harus menanyakan kabar terlebih dahulu.Ahhh kuberanikan diri utk menghubunginya.
Tumben teleponnya tak diangkat. Ada apa ini? sabar sabar... pikirnya.
"Ya hallo..." suara itu...
" Km lg dimana? gpp kan?" pikirnya cemas.
"Aku ga apa2 ko tadi lagi mandi" sapanya dingin tak seperti biasanya yg selalu hangat.
tenangnya hatiku....

Dua hari berlalu tak ada kaabr darinya.
Lelaki yang kupikir bagus agamanya tak melihat seseorang hanya dari fisik saja. Hmm ...
Bie hanya bisa merenungi nasibnya. Terkadang tersenyum terkadang tertawa. Lelaki yang hampir saja menikahinya entah dimana rimbanya.

Minggu, 14 Februari 2010

menanti jawaban

diammu bukan pilihanku
asaku hampir punah
janji yg kau tawarkan terpaksa ku kembalikan
diammu bukan pilihanku
raguku tlah kubayar
nyatanya tak mengecewakan
saat kutanam harap kau renggut kau campakkan
hilang ditelan malam
secerca harapku tak kan hadir temani tidurku
aku lelah



by:leyla

sehari bersamamu

ini sungguh nyata
duduk kau ditemani sebaris semut merah
senyum simpul tersungging dari bibir mungilmu
dikala aku menghampirimu
ini sungguh nyata
bersamamu begitu nyaman
inginku tak berakhir selamanya
kau tanyakan aku akankah berakhir
ku tanyakan kau akankah selamanya
tak kan ku siasiakan ini
ini sungguh nyata tak kan kusiasiakan denganmu
aroma tubuhmu isyaratkan hatimu
tak kan kulupakan dirimu selamanya



leyla
minggu,14 februari 2010